Hello

WELCOME TO MY BLOG

Senin, 17 Januari 2011

SOFTWARE PEMBAGI BANDWITH

Membatasi Bandwidth Tanpa Software « Dunia Komputer

Modem speedy dikoneksikan langsung ke hub D-Link, bukan ke komputer server. ... Software pembagi bandwidth banyak tersedia di internet. Silahkan di googling aja.

software pembagi banwidth

Program Membagi Bandwidth
Buat yang punya warnet atau home office nich, pastinya harus punya program membagi bandwidth buat user. (H) Program ini digunakan untuk membatasi bandwidth yang digunakan oleh user. Bandwidth limiter ini bertugas untuk memonitor penggunaan bandwidth (bandwidth usage), dan tentunya untuk penggunaan bandwidth limiting. (I) Hasilnya, efisiensi jaringan akan meningkat seiring dengan pengurangan keperluan bandwidth secara keseluruhan. (Y)
Ini juga dapat digunakan untuk memberikan akses yang terbatas untuk pengguna komputer di jaringan, sehingga pengguna-pengguna yang haus bandwidth (yang suka streaming atau download) bakalan dibatasi dengan software ini, :-P sehingga pengguna lain tidak akan merasa kecepatan browsing atau download terganggu dengan si penyedot bandwidth tersebut. (C)

Membagi Bandwidth

Berbeda dengan teknik membagi bandwidth di mikrotik yang tergolong pada level hardware, (~) dengan software, kita dengan mudah dapat mengatur rule-rule / policy tentang bandwidth throttling, sehingga tidak banyak diribetkan dengan setting-setting hardware

Senin, 10 Januari 2011

SOFTWARE MIKROTIK

MikroTik RouterOS™, merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai. Sejarah MikroTik RouterOS
MikroTik adalah sebuah perusahaan kecil berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia. Pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully adalah seorang berkewarganegaraan Amerika yang berimigrasi ke Latvia. Di Latvia ia bejumpa dengan Arnis, Seorang darjana Fisika dan Mekanik sekitar tahun 1995.
John dan Arnis mulai me-routing dunia pada tahun 1996 (misi MikroTik adalah me-routing seluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS-DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless-LAN (WLAN) Aeronet berkecepatan 2 Mbps di Moldova, negara tetangga Latvia, baru kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia.
Prinsip dasar mereka bukan membuat Wireless ISP (W-ISP), tetapi membuat program router yang handal dan dapat dijalankan diseluruh dunia. Latvia hanya merupakan tempat eksperimen John dan Arnis, karena saat ini mereka sudah membantu negara-negara lain termasuk Srilanka yang melayani sekitar 400 pengguna.
Linux yang pertama kali digunakan adalah Kernel 2.2 yang dikembangkan secara bersama-sama denag bantuan 5-15 orang staff Research and Development (R&D) MikroTik yang sekarang menguasai dunia routing di negara-negara berkembang. Menurut Arnis, selain staf di lingkungan MikroTik, mereka juga merekrut tenega-tenaga lepas dan pihak ketiga yang dengan intensif mengembangkan MikroTik secara marathon.
JENIS-JENIS MIKROTIK
1.MikroTik RouterOS yang berbentuk software yang dapat di-download di www.mikrotik.com. Dapat diinstal pada kompuetr rumahan (PC).
2.BUILT-IN Hardware MikroTik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam board router yang didalamnya sudah terinstal MikroTik RouterOS.
FITUR-FITUR MIKROTIK
1.Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama
2.Asynchronous : Mendukung serial PPP dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga 128 ports.
3.Bonding : Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke dalam 1 pipa pada koneksi cepat.
- Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface, bridging firewalling.
- Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer
- DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple network DHCP; static and dynamic DHCP leases.
- Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran koneksi peer to peer, source NAT dan destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan MAC, IP address, range port, protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP, TCP Flags dan MSS.
- Hotspot : Hotspot gateway dengan otentikasi RADIUS. Mendukung limit data rate, SSL ,HTTPS.
- IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec; MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5; MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi menggunakan DES, 3DES, AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy (PFS) MODP groups 1, 2,5
1. ISDN : mendukung ISDN dial-in/dial-out. Dengan otentikasi PAP, CHAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751, x75ui, x75bui line protokol.
2. M3P : MikroTik Protokol Paket Packer untuk wireless links dan ethernet.
3. MNDP : MikroTik Discovery Neighbour Protokol, juga mendukung Cisco Discovery Protokol (CDP).
4. Monitoring / Accounting : Laporan Traffic IP, log, statistik graph yang dapat diakses melalui HTTP.
5. NTP : Network Time Protokol untuk server dan clients; sinkronisasi menggunakan system GPS.
6. Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP, PPPoE dan L2TP Access Consentrator; protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP, MSCHAPv1, MSCHAPv2; otentikasi dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi untuk PPoE; limit data rate.
7. Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy untuk DNS dan HTTP; mendukung protokol SOCKS; mendukung parent proxy; static DNS.
8. Routing : Routing statik dan dinamik; RIP v1/v2, OSPF v2, BGP v4.
9. SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode pemutusan jalur koneksi dan jaringan.
10.Simple Tunnel : Tunnel IPIP dan EoIP (Ethernet over IP).
11.SNMP : Simple Network Monitoring Protocol mode akses read-only.
12.Synchronous : V.35, V.24, E1/T1, X21, DS3 (T3) media ttypes; sync-PPP, Cisco HDLC; Frame Relay line protokol; ANSI-617d (ANDI atau annex D) dan Q933a (CCITT atau annex A); Frame Relay jenis LMI.
13.Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test; ping flood; telnet; SSH; packet sniffer; Dinamik DNS update.
14.UPnP : Mendukung antarmuka Universal Plug and Play.
15.VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q untuk jaringan ethernet dan wireless; multiple VLAN; VLAN bridging.
16.VoIP : Mendukung aplikasi voice over IP.
17.VRRP : Mendukung Virtual Router Redudant Protocol.
18.WinBox : Aplikasi mode GUI untuk meremote dan mengkonfigurasi MikroTik RouterOS.
TAHAPAN INSTALASI MIKROTIK
( Untuk contoh instalasi di bawah ini, saya menggunakan vmware6 )
Sama seperti menginstall os pada umumnya, anda terlebih dahulu harus mempersiapkan setting bios. Ubah First Boot pada Bios menjadi cdrom, kemudin masukan cd installer mikrotik

Bagaimana CAra Mengetest kecepatan INTERNET ?

Beberapa hari terakhir ini saya agak terobsesi dengan hasil dari Speedtest atau Tes Kecepatan Internet. Maklumlah karena di rumah belum terpasang Line Telkom sehingga saya selalu mencoba dan mencoba beberapa layanan internet dari ISP-ISP dengan layanan Wireless atau Aircard modem.
Sebelum saya mulai tentang Tes Kecepatan Internet atau speedtest, berikut ini saya coba memaparkan tentang kecepatan akses internet itu apa dan satuannya apa ya?
Kecepatan akses internet ada 2 yaitu Kecepatan Download dan Kecepatan Upload. Kecepatan Download merupakan kecepatan saat kita mengambil data dari server data internet (letak situs tertentu) ke komputer kita, seperti saat kita masuk ke google, browsing, buka2 web, buka2 hosting dsb yang berkaitan dengan pengambilan data.
Yang kedua yaitu Kecepatan Upload. Kecepatan Upload merupakan kecepatan saat kita mengirimkan data dari komputer kita ke server. Data tersebut dapat berupa perintah ataupun pengiriman file.
Jadi saat kita Browsing dan membuka halaman Web secara tidak langsung kita sudah melakukan Upload dan Download (Sent dan Received) data, hanya perbandingan data yang kita Download jauh lebih besar daripada data yang kita Upload karena data yang kita upload terbatas pada perintah saja. Seperti saat kita mengetikkan kata kunci pada Browser dan menekan Enter sebenarnya saat itu kita juga sedang melakukan Upload.
Keduanya baik Download maupun Upload memiliki satuan kecepatan transfer data berupa kilo bit per detik (kbps) atau kilo Bytes per detik (kBps). Perhatikan perbedaan antara bps dan Bps. b kecil dan B besar. b kecil artinya bit (satuan biner yaitu 0 atau 1 digital). Sedangkan B besar adalah kumpulan bit (satuan data biner yg mewakili satu karakter) yang besarnya 1 B (1 Byte) adalah 8 bit. Sehingga untuk mengubah kbps menjadi kBps, nilai kbps harus kita bagi 8.
  • 1 bit adalah satuan biner berupa 1 digital atau 0 digital (dalam besaran listriknya 1 diwakili oleh 5 volt dan 0 diwakili 0 volt).
  • 1 Byte adalah 8 bit. Sebagai contoh : 10100011 adalah 1 Byte data
  • 1 kilo bit dalam istilah biner yaitu sebanyak 1024 bit atau 128 Bytes data
  • 1 kilo Bytes berarti sama dengan 1024 Bytes data
Saat ini saya menggunakan HP Smart Modem d1200p dan kadang dengan XL-GPRS dengan modem Sierra 881U dan sudah mencoba beberapa situs Test Kecepatan Internet.
Berikut layanan Speedtest atau Tes Kecepatan Internet yang pernah saya coba saat saya menggunakan Modem Smart Haier d1200p :
  • http://www.speedtest.net : Saat menggunakan hp smart modem spt ini bisa tercatat download sampai 80 kbps dan upload 30 kbps… rupanya situs ini sudah mengalami perubahan/perbaikan dari beberapa waktu lalu. Dulu tampilannya dalam kbps sekarang Mbps. Selain itu Tes Kecepatan Internet ini kelihatan sekarang lebih stabil dan akurat khususnya untuk koneksi melalui Wireless (Aircard modem atau Wi-fi LAN). Dulu sebelum ada perubahan, hasil tes rasanya sering gak masuk akal… karena dengan smart d1200p hasil rata2 diatas 250 kbps bahkan kadang2 tembus 800kbps.. Mungkin para pembaca pernah mengalaminya…
http://www.speedtest.indosatm2.com : Pada Speedtest ini, Dengan HP smart modem d1200p didapat rata2 130 kbps… dan upload 52 kbps… kalau ini yang terjadi, seharusnya kecepatan smart hampir sama/setara dengan koneksi XL-3G

Apakah jaringan mikrotik itu ?

SEBUAH sistem jaringan, baik itu skala kecil maupun skala besar, memerlukan sebuah perangkat yang disebut sebagai router (baca: rowter). Perangkat router ini menentukan titik jaringan berikutnya di mana sebuah paket data dikirim ke jalur-jalur jaringan yang dituju.

Sebuah perangkat router umumnya terhubung sedikitnya ke dua jaringan, dalam konfigurasi dua buah LAN (Local Area Network) dengan WAN (Wide Area Network, seperti akses pita lebar broadband) atau sebuah LAN dengan jaringan penyedia akses internet (Internet Service Provider, ISP). Sebuah router biasanya terletak pada sebuah gateway, tempat di mana dua atau lebih jaringan terkoneksi satu sama lainnya.

Ada banyak router yang tersedia di pasaran yang dijual dengan harga yang bervariasi, tergantung dari kebutuhan sebuah jaringan. Untuk penggunaan akses broadband yang dikombinasi dengan penggunaan fasilitas nirkabel berupa Access Point, umumnya perangkat ini sudah dilengkapi dengan sebuah fasilitas router yang sudah lumayan lengkap.

Namun, untuk sebuah usaha kecil menengah dengan kebutuhan beberapa jasa jaringan seperti e-mail, web server, dan sejenisnya untuk menggunakan beberapa alamat protokol internet (IP address), perangkat router yang tersedia akan menjadi sangat mahal. Apalagi, kalau IP address yang digunakan hanya dalam jumlah yang terbatas, maka penggunaan perangkat keras router bermerek menjadi terlalu mahal.

Apakah yang dimaksud jaringan internet ?

Internet adalah jaringan komputer yang bisa dikategorikan sebagai WAN, menghubungkan berjuta komputer diseluruh dunia, tanpa batas negara, dimana setiap orang yang memiliki komputer dapat bergabung ke dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan internet (internet service provider / ISP) seperti Telkom Speedy, atau IndosatNet. Internet dapat diterjemahkan sebagai international networking (jaringan internasional), karena menghubungkan komputer secara internasional, atau sebagai internetworking (jaringan antar jaringan) karena menghubungkan berjuta jaringan diseluruh dunia.
Internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Department of Defense USA) membangun sebuah jaringan komputer di tahun 1969, yang diberi nama ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork) dengan tujuan untuk menghubungkan beberapa komputer yang berada dibeberapa universitas melakukan riset militer, terutama untuk membangun jaringan komunikasi komputer yang mampu bertahan terhadap serangan nuklir. Jaringan ini berkembang terus, semakin banyak komputer yang terlibat, dan riset disisi pengembangan perangkat lunak juga berkembang. Pada bulan Mei tahun 1974, Vinton G.Cerf dari Stanford University dan Robert E.Kahn dari Departemen Pertahanan USA, mempublikasi sebuah paper di IEEE Transaction on Communication berjudul “A Protocol for Packet Network Intercommunication”, konsep ini kemudian populer sebagai protokol TCP/IP, ketika ARPANET meng-adopsi protokol menjadi protokol standard untuk ARPANET pada tahun 1983. Pihak universitas terutama University of California at Berkeley kemudian membangun sistem operasi Berkeley Software Distribution Unix) atau BSD UNIX (dikenal dengan nama Free BSD Unix) dan pihak departemen pertahanan membiayai Bolt Baranek dan Newman (BBN) untuk meng-implementasi protokol TCP/IP pada BSD Unix untuk diterapkan pada ARPANET, dengan demikian cikal-bakal internet terbentuk